Senin, 24 September 2018

RINDU ( puisi )


RINDU
Ketika aku terdiam, menatap kosong langit malam
Dan aku temukan bintang yang paling terang
Aku akan merindukanmu, karena kau selalu ada disana
Dan mungkin kau sudah tertidur lelap,
Atau mungkin sedang merenungkan kembali
Apa yang hilang dalam kenangan,
Sangat susah untuk tidur jika rindu ini masih berpendar
Harus berapa laama kunikmati malam hingga,
Esok kita berjumpa ?
Hey sayang ?
Akupun masih mengingat dengan jelas, pertama kali kau kenalkan aku dengan duniamu,
Dunia yang menurutku luar biasa.
Kau mengenalkanku pada teman-teman mu,
Pada semua gundah gelisahmu,
Dan aku yang selalu kau peluk.
Kenangan itu, Kita
Bila kelak harus ada seseorang yang mengganti artiku,
Izinkan aku yang akan menjagamu dengan caraku sendiri
Hingga tiba waktuku melihatmu bahagia “ Bersama_nya “
Seperti yang pernah kau janjikan padaku
Jangan lari dariku, temani aku disaat aku tenggelam.
Hibur aku disaat aku bersedih, bukan menghilang tanpa kabar dariku.
Jika kau menyayangiku seperti yang kau ungkapkan padaku,
Jika kau memang ingin bersamaku seperti yang sering kau janjikan untukku,
Maka datanglah, iringi langkahku dan tetaplah disampingku.
Rengkuh jiwaku jangan biarkan aku sendiri dalam “ Tak Kepastian Ini “
Hujan adalah kabar rindu langit kepada bumi,
Lalu bagaiman aku harus memberimu kabar
Betapa aku MERINDUKANMU ?


Tidak ada komentar:

Posting Komentar